Pangkalan Kerinci – riauindependen.co.id | Saat ini Kota Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan, telah memiliki spot baru untuk bersantai sambil mencicipi kuliner, tempat yang bernama Taman Kenangan, Bupati Pelalawan H. Zukri meresmikan dalam suasana santai dan meriah, Jumat Malam (8/3/2024).
Masyarakat kota pangkalan kerinci sangat antusias melihat untuk mengikuti acara demi acara yang disajikan oleh panitia. Selain itu, terlihat puluhan Stelling UMKM yang berjualan di sepanjang Taman Kenangan yang menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk bersantai, menghabiskan malam sambil menikmati kuliner yang tersedia.
Bupati H. Zukri yang dikenal ramah dan suka menyapa masyarakat ini, hadir ditemani isterinya, Sella Pitaloka. Sebagai tanda diresmikannya penggunaan Taman Kenangan, Bupati Zukri didampingi Sekretaris Daerah, Polres Pelalawan, TNI dan Kepala OPD, bersama-sama memecahkan kendi.
Saat memberikan arahan Zukri menjelaskan latar belakang pemberian nama Taman Kenangan tersebut. Dijelaskannya Taman Kenangan yang berdiri di depan SMAN 1 ini merupakan seruas taman yang memiliki banyak kenangan bagi para alumnus sekolah ini, pungkasnya.
“Sekolah SMAN 1 ini merupakan sekolah saya dahulu, 26 tahun lalu, saya bersekolah di sini dengan segala kenangan yang ada. Dan malam ini taman yang dibangun atas bantuan PT. RAPP saya namakan Taman Kenangan,” katanya.
Bupati Zukri mengatakan bahwa tahun ini ada sejumlah taman yang akan dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Pelalawan, di antaranya Taman Bola, kemudian Gedung Pustaka sekalian kampus.
Untuk itu, dirinya mengajak masyarakat agar bersama-sama menjaga taman ini, menjaga kebersihan taman bersama-sama, karena dengan seperti itulah kita mencintai Kota Pangkalan Kerinci.
Dengan adanya Taman Kenangan ini lanjut Bupati Zukri, diharapkan ekonomi Kabupaten Pelalawan makin menggeliat serta pertumbuhan ekonomi akan semakin lancar, karena diisi oleh pedagang UMKM. “Selain itu, nantinya sejajar dengan Taman Kenangan tepatnya di depan SMP N 1, akan dijadikan halte tempat menaik-turunkan karyawan, sehingga ke depannya nanti, hanya ada satu titik untuk penjemputan dan menurunkan penumpang.”tambahnya.(r*mc)
