Tualang | Riauindependen.co.id | Setelah 25 tahun sejak pertama kali dibangun, Masjid Raudhatul Ibadah di Perumahan BTN Cenderawasih Permai, Desa Perawang Barat, Kecamatan Tualang, akhirnya resmi dioperasikan. Peresmian dilakukan oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Siak, Fauzi Asni, pada Senin malam (17/3/2025).
Masjid yang kini berdiri megah ini merupakan hasil gotong royong dan semangat kebersamaan warga setempat, serta didukung oleh Pemerintah Kabupaten Siak.
Ketua Pengurus Masjid, Mansur, menjelaskan bahwa Masjid Raudhatul Ibadah pertama kali dibangun pada tahun 2000 dengan satu lantai. Seiring waktu, renovasi terus dilakukan secara bertahap hingga akhirnya menjadi bangunan dua lantai yang lebih kokoh dan nyaman.
“Sempat terjadi keretakan di lantai dua yang cukup mengkhawatirkan, sehingga kami bermusyawarah dan sepakat untuk merenovasi kembali sejak tahun 2023. Renovasi ini menghabiskan anggaran sekitar Rp1 miliar, yang dikumpulkan dari infak dan sedekah jamaah setiap hari dan setiap Jumat,” ungkap Mansur.
Ia menambahkan bahwa awalnya terdapat kekhawatiran mengenai kelangsungan renovasi ini, namun berkat tekad yang kuat serta dukungan dari tokoh masyarakat, warga, dan Pemkab Siak, pembangunan dapat diselesaikan dengan baik. “Alhamdulillah, sekarang lantai dua sudah sangat kokoh dan bisa digunakan dengan nyaman,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Plh Sekda Siak, Fauzi Asni, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas rampungnya pembangunan masjid ini.
“Alhamdulillah, hari ini kita resmikan penggunaan Masjid Raudhatul Ibadah. Masjid ini bisa berdiri kokoh bukan hanya karena dana yang terkumpul, tapi juga karena keyakinan bahwa Allah akan mencukupkan melalui kerja sama dan dukungan penuh dari warga,” kata Fauzi Asni.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kekokohan iman sebagaimana kokohnya bangunan masjid. “Sekokoh kita saksikan bangunan ini berdiri, sekokoh itu pula kita membina ibadah dan masyarakat kita. Jika masjid ini terbuat dari batu dan beton, maka batin kita harus sekokoh baja dalam keimanan dan ketakwaan,” tambahnya.
Salah seorang warga Perawang Barat mengungkapkan kebahagiaannya atas pembangunan masjid yang semakin megah dan nyaman.
“Alhamdulillah, sekarang masjid ini sudah bagus. Dulu kecil, cuma satu lantai dan masih dari papan, sekarang lebih megah dan kokoh. Kami jadi lebih nyaman dan tenang dalam beribadah di sini,” ujarnya.
Peresmian masjid ini ditandai dengan pemotongan pita secara simbolis oleh Plh Sekda Siak, Fauzi Asni, bersama Camat Tualang, Penghulu Perawang Barat, serta Pengurus Masjid. Acara ini juga dihadiri oleh tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Dengan telah diresmikannya Masjid Raudhatul Ibadah, diharapkan dapat menjadi pusat ibadah serta kegiatan keagamaan bagi masyarakat sekitar, sekaligus memperkuat ukhuwah Islamiyah di lingkungan tersebut.**/red